Tim Debutan Jakarta Garuda Repotkan Pertamina
Tim Debutan Jakarta Garuda Repotkan Pertamina
YOGYAKARTA – Tim debutan Jakarta Garuda nyaris permalukan tuan rumah Jakarta Pertamina Energi pada laga pamungkas hari kedua Proliga 2019 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu (8/12). Dengan susah payah Jakarta Pertamina Energi menang tipis 3-2 (25-20, 23-25, 20-25, 25-12, 16-14).
Jakarta Garuda yang didominasi pemain-pemain sempat merepotkan Jakarta Pertamina Energi. Pertandingan berlangsung sengit sejak awal.
Jakarta Pertamina Energi sebagai tuan rumah pun langsung menyerang pertahanan lawan, walaupun Jakarta Garuda terus mengejar ketertinggalan, meski mereka harus mengakui dan tetap menyerahkan set pertamanya dengan skor 20-25.
Memasuki set kedua pemain-pemain Jakarta Garuda yang baru melakukan debutnya di Proliga 2019 itupun tak lengah dan terus mengejar poin, sehingga mampu membuat kejutan dengan mengamankan set kedua dan ketiga 25-23, 25-20.
Memasuki babak penentu pertandingan berlangsung cukup sengit, Jakarta Garuda berhasil memimpin dan menekan lawan. Namun hal itu tak bertahan lama, permainan buru-buru mereka manfaatkan dengan baik oleh Jakarta Pertamina Energi sehingga mampu menyelesaikan permainan dan menang 16-14.
Pelatih Jakarta Pertamina Energi, Putut Marhaento pun mengakui permainan yang luar biasa dari para pemain muda tersebut.
“Lawan tampil luar biasa, jadi karena memang anak muda mereka tampil luar biasa dengan semangat yang tinggi. Dan defense mereka pun bagus, makanya main lawan mereka harus sabar, kalau tidak sabar ikut terbawa emosi,” ujar Putut usai laga.
“Saya kira karena kita belum mengetahui permainan lawan, jadi kita masih meraba-raba. Pertandingan selanjutnya mudah-mudahan mereka bisa bermain dengan bagus, target kita pasti tetap ingin menang dan juara, cuma jalan masih panjang,” tambahnya.
Sementara Pelatih Jakarta Garuda, Eko Waluyo mengatakan memang di set kedua dan ketiga mampu memimpin dan malah sempet percaya diri untuk menang. Namun di set keempat memang kondisi anak asuhnya menurun. Meski kalah tim Garuda berhasil mengamankan satu poin.
“Set keempat, kondisinya agak turun, dan mereka menurunkan tempo sendiri. Mereka juga bilang yakin menang, padahal pertandingan belum selesai, itu yang salah dan sehatunya mereka menekan terus jangan sampai turun. Mereka pikir sudah unggul 2-1 bisa, tapi kan nggak bisa, jadi tadi set keempat saya banyak ganti pemain, set kelima tadi sayang kalah,” kata Eko Waluyo.
“Dalam penyelesaian saja mereka masih buru-buru, kurang ketenangan saja. Dan untuk itu kan bisa dikembangkan dari pengalaman, semoga dipertandingan selanjutnya mereka bisa lebih baik,” tuntasnya.(*)
Informasi selengkapnya kejuaraan Proliga 2019 Putaran 1 Yogyakarta dapat Anda simak di halaman ini.